KESETARAAN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DALAM AL-QURAN
KESETARAAN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DALAM AL-QURAN[1]
Oleh: Prof. Dr. Seyyed Mofid Hoseini Kauhsari
(Guru Besar Ilmu Al-Quran dan Tafsir ICAS Jakarta)
- Tujuan Review
Review ini bertujuan untuk mengetahui kesetaraan antara laki-laki dan perempuan dalam berbagai pandangan yang ada dalam Al-Quran.
- Deskripsi
Berbicara kesetaraan antara laki-laki dan perempuan dalam Al-Quran, bisa dilihat dari dari berbagai sudut pandang, di antaranya:
1. Keadilan
Allah selalu berlaku adil baik kepada laki-laki maupun perempuan. Allah tidak memberatkan salah satunya ataupun merendahkan yang lainnya.
2. Kedudukan
Laki-laki dan perempuan memiliki kedudukan yang sama di sisi Allah Swt., Bahkan ketika Allah akan menyebutkan perihal kedudukan tersebut, Allah berfirman “Sebaik-baiknya manusia atau hamba adalah yang bertakwa”.
3. Derajat
4. Saling membutuhkan
Laki-laki dan perempuan diciptakan untuk saling membutuhkan satu dengan yang lainnya.
5. Penggambaran sosok utama
Allah memberikan sosok yang bisa dijadikan panutan ataupun contoh, baik dari laki-laki maupun perempuan. Misalnya Allah memberikan contoh perempuan yang kafir seperti istri Nabi Nuh a.s., ataupun perempuan yang saleh seperti Maryam ibunda Nabi Isa a.s.
6. Potensi kebaikan dan keburukan.
7. Kesempatan.
[1] Disampaikan dalam Seri Seminar Nasional “Al-Quran dan Berbagai Dimensi Kehidupan Manusia” di Sekolah Tinggi Filsafat Islam Sadra,
Komentar
Posting Komentar